Komunikasi merupakan penyampaian pesan atau informasi dari seseorang kepada seseorang, dari seseorang kepada kelompok atau dari kelompok kepada kelompok. Komunikasi sering dilakukan oleh seseorang dalam kehidupan sehari-harinya. Ketika di rumah komunikasi dilakukan antar anggota keluarga, yaitu Ibu dengan Ayah, Ibu dengan anak, Ayah dengan anak, anak dengan saudara yang lainnya dan dengan nenek atau kakek. Aktivitas komunikasi bisa terjadi dimanapun dan kapanpun, asalkan terdapat minimal dua orang di tempat tersebut. Komunikasi dengan anak harus selalu dijaga dan dilakukan setiap hari. Komunikasi bisa dilakukan melalui dua cara, yaitu: secara langsung maupun secara tidak langsung.
Komunikasi secara langsung dapat didefinikan sebagai komunikasi yang terjadi ketika dua orang atau lebih saling bercakap dengan lisan (verbal) secara langsung dan berada di tempat yang sama. Sedangkan proses komunikasi tidak langsung bisa diartikan sebagai komunikasi yang terjadi antara dua orang atau lebih dengan menggunakan alat bantu atau media komunikasi tertentu, misalnya; melalui tulisan,telepon, radio, Bahasa tubuh dan lainnya. Bisa jadi mereka ditempat yang sama atau di tempat yang berbeda.
Komunikasi dengan anak di rumah sangatlah penting dalam mendukung perkembangan verbal atau emosionalnya. Dengan komunikasi anak dapat mengungkapkan segala perasaan yang ingin mereka ungkapkan kepada Ibu atau Ayah mereka. Sehigga kita sebagai orang tua dapat memahami apa yang mereka rasakan. Dan orang tua dapat memberikan tanggapan, nasehat dan saran kepada anak. Sempatkan untuk selalu berkomunikasi dengan anak ketika di rumah walaupun hanya sebentar. Dan yang perlu diperhatikan lagi adalah komunikasi tersebut dapat dimengerti oleh kedua pihak yang melakukan komunikasi.
Berikut penjelasan 4 manfaat komunikasi dengan anak ketika berada di rumah:
-
Bisa membantu melatih kepandaian dalam berbahasa
Salah satu manfaat menjaga komunikasi dengan anak ketika di rumah adalah dapat melatih kepandaian anak dalam berbahasa. Karena ketika anak berbicara, anak tersebut akan mengeluarkan suara yang didalamnya terdapat suatu tatanan bahasa. Karena setiap Bahasa yang diucapkan memiliki makna masing-masing. Jadi jangan sampai anak salah ucap dalam berbicara sehingga nanti tidak berdampak negatif bagi dirinya dan orang lain. Terutama bagaimana Bahasa yang harus digunakan ketika sedang berbicara dengan orang yang lebih tua dan orang yang lebih muda. Karena keduanya tidaklah menggunakan tatanan Bahasa yang sama.
-
Dapat melatih kecakapan berbicara pada anak
Manfaat kedua dalam menjaga komunikasi dengan anak ketika di rumah adalah melatih kecakapan anak dalam berbicara. Setelah memperhatikan tatanan Bahasa yang diucapkan oleh anak, kita juga harus memperhatikan kecakapan anak dalam berbicara. Dimana jika seorang anak berbicara harus dapat didengar dengan jelas dan sesuai dengan lafal hurufnya yang tepat. Maka dari itu, selalu ajaklah anak anda berbicara sesering mungkin, walau hanya sekedar menanyakan bagaimana hari-harinya dengan teman-temannya.
- Dapat membangun rasa kepercayaan diri pada anak
Manfaat ketiga dalam menjaga komunikasi dengan anak ketika di rumah adalah melatih kepercayan diri anak ketika berbicara dengan orang lain, terutama dengan teman-temannya. Percaya diri sangatlah penting dibangun dalam diri seorang anak. Karena tanpa rasa percaya diri, seorang anak akan malu-malu dalam berbicara dengan orang lain. Dengan anak-anak menjadi terbiasa berbicara dengn orang lain dan dimulai dari orang tua terlebih dahulu, hal itu akan membuat anak menumbuhkan rasa percaya diri pada dirinya.
-
Mampu membangun hubungan sosial dengan orang lain
Manfaat selanjutnya dalam menjaga komunikasi dengan anak ketika di rumah adalah membangun hubungan sosial anak dengan orang lain. Karena seorang anak dapat membangun hubungan sosial dengan dimulai dari membangun hubungannya dengan orang tua dan keluarganya. Ketika komunikasi dengan orang tua berjalan dengan baik, kemungkinan besar ketika nanati anak tersebut membangun hubungan dengan temannya dan berkomunikasi dengan mereka aka berjalan dengan baik pula. Ajarilah pula cara menghargai orang lain terutama saat berinteraksi dengan teman-temannya.
Demikian beberapa ulasan tentang manfaat komunikasi dengan anak ketika di rumah. Semoga dapat membantu para orang tua dalam menanamkan rasa percaya diri pada anak, kecakakapan dalam berbicara dan dapat berinteraksi dengan baik dengan teman-temannya, guru atau dengan orang yang lebih tua lainnya. Sehingga anak dapat saling memahami dalam menyikapi persamaan dan perbedaan dengan orang lain. Baiklah anda bisa menemukan banyak info tentang pendidikan di rumahbelajarsmart.com